Gubernur NTB H. Zulkieflimansyah dan pihak ITDC pose bersama usai penandatanganan MoU di Hotel Arya Duta Jakarta, Kamis (29/11/2018) |
Gubernur NTB,
Dr. H. Zulkieflimansyah menyambut baik inisiatif Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)
dan jajaran pelaku usaha seperti PT ITDC (Indonesia Tourism Development
Corporation) , PHRI (Persatuan Hotel & Restoran Indonesia) maupun ASITA
(Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies yang berupaya mensinergikan
dunia pendidikan dengan dunia usaha. Salah satu langkah yang dilakukan dalam
sinergi antara pengampu kebijakan dengan komunitas usaha tersebut adalah kerja
sama vokasi pendidikan pariwisata dan beasiswa pendidikan, yang dilaksanakan di
Hotel Aryaduta Jakarta, Kamis (29/11/2018).
Khusus untuk
kerja sama beasiswa ke luar negeri, Gubernur NTB memberikan apresiasi tinggi
kepada PT ITDC, yang dinilainya sebagai
implementasi sinergi yang kian positif dalam pembangunan SDM di NTB.
"Hari
ini saya mewakili Pemprov NTB menandatangani kerjasama bidang pendidikan dengan
PT ITDC yang diwakili Direktur Utama Abdulbar M. Mansoer di Jakarta. Insya
Allah ITDC bersedia membiayai 1.000 anak muda NTB untuk melanjutkan studi
pascasarjana ke Cina," jelasnya.
Gubernur Zul
menyatakan sudah mengkoordinasikan tindak lanjut kerja sama itu dengan Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan NTB untuk mempersiapkan program sebaik-baiknya. Mulai
dari administrasi, mekanisme kerja sama hingga sistem seleksi para calon
mahasiswa penerima beasiswa.
"Insya
Allah dana pengembangan SDM dari PT ITDC untuk program ini sudah tersedia. Mudah-mudahan
kesempatan ini bisa kita manfaatkan dengan baik dan semaksimal mungkin. Dan
rencananya kita akan launching program ini pada hari ulang tahun Provinsi NTB
(17 Desember 2018) mendatang," ujar Gubernur Zul.
Direktur
Utama PT ITDC, Abdulbar M. Mansoer berterima kasih atas kepercayaan dan
dukungan Pemprov NTB dan Pemkab Loteng selama ini, sehingga pembangunan kawasan
(Kuta Mandalika) yang diampu ITDC bisa berjalan sebagaimana direncanakan.
Dirut PT
ITDC secara khusus juga menyampaikan dukungan terhadap berbagai program
pembangunan (SDM) dI NTB termasuk mendukung komitmen Gubernur untuk mengirim 1.000
putra-putri NTB melanjutkan studi pascasarjana ke luar negeri.
Rencana
pemberian beasiswa untuk 1.000 siswa NTB merupakan program terpisah dari MoU
pendidikan vokasi atau SMK Pariwisata. ITDC menyambut baik rencana Pemerintah
Provinsi NTB tersebut dan akan melakukan upaya komunikasi dengan pihak AIIB
untuk kemungkinan program sejenis.
"Insya
Allah PT ITDC siap berkontribusi
mendukung pengiriman anak-anak NTB untuk melanjutkan studi pasca
sarjananya ke luar negeri. Hal itu sesuai dengan komitmen kami untuk melakukan community development di wilayah kami
melakukan usaha, salah satunya adalah peningkatan SDM warga lokal," kata
Abdulbar.
Saat ini,
ITDC selaku pengelola kawasan The Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, tengah
melakukan upaya pengajuan permohonan pendanaan untuk pembangunan infrastruktur
kepada Asian Infrastructure Investment
Bank (AIIB) yang berkantor pusat di Beijing, Cina. Paralel dengan tugas
pengelolaan kawasan pariwisata, salah satu kewajiban perusahaan adalah
melakukan community development bagi
penduduk di desa penyangga di luar kawasan The Mandalika. (Marham)