Pelepasan atlet tarung derajat ini juga dihadiri Asisten III Setda NTB H. Wirawan, S.Si.,M.T., Ketua KONI NTB Mori Hanafi, Ketua Pengprov Tarung Derajat NTB H. Lalu Winengan dan perwakilan pengurus lainnya.
Pada kesempatan ini, Pj. Sekda NTB H. Fathurrahman, mengharapkan atlet tarung derajat NTB mampu menunjukkan prestasi terbaik dan membawa nama baik daerah di tingkat nasional. Pihaknya juga mengharapkan apa yang menjadi target Pengprov Tarung Derajat NTB bisa meloloskan banyak atlet ke PON Aceh dan Sumatera Utara (Sumut) terpenuhi.
Sementara Ketua Pengprov Tarung Derajat NTB H. Lalu Winengan menyebut, NTB menargetkan dari 31 atlet yang mengikuti PraPON bisa meloloskan 15 atlet ke PON 2024. Menurutnya, dengan melihat potensi kemampuan atlet tarung derajat NTB, maka peluang bisa mempersembahkan medali cukup besar.
Dalam hal ini, pihaknya menargetkan bisa meraih 3 medali emas, meski oleh pemerintah daerah, cabang tarung derajat hanya ditargetkan meraih 2 medali emas. ‘’Target itu optimis bisa dicapai, karena pada PON mendatang akan dilibatkan semua kelas. Saya ditargetkan dua, tapi saya bisa tiga emas nanti di Aceh,” ujar Kepala Dinas Pertanian Lombok Barat ini optimis.
Ketua Pengprov Tarung Derajat NTB H. Lalu Winengan |
Pada PON Papua lalu, ujarnya, salah satu atlet andalan kurang sehat, sehingga target dua emas tidak bisa tercapai. “Jadi kita harap mereka sehat semua. Jadi kan nanti bisa lebih maksimal,” harapnya.
Lawan yang paling berat untuk bisa meraih medali emas ini menurut Winengan yaitu Jawa Barat. Hal ini disebabkan karena asal mula tarung derajat. “Yang berat itu, Jawa Barat, DKI dan tentunya provinsi-provinsi yang besar. Karena dukungannya juga besar,” ujarnya. (Marham)