NTB kembali dipercaya sebagai tuan rumah Konferensi
Internasional ke-14 bidang Quality of
Research (QiR) tahun 2015. Konferensi QiR tersebut bertujuan
mempresentasikan hasil penelitian bidang lingkungan hidup dari para peneliti,
baik nasional maupun internasional. Konferensi ini juga bertujuan menganalisa dampak lingkungan yang
diakibatkan oleh pembangunan berbagai sektor, seperti pertambangan, pertanian, peternakan,
kehutanan, pariwisata, kelautan dan teknik.
Konferensi QiR ini diinisiasi Fakultas Teknik
Universitas Indonesia (UI) yang bekerjasama dengan Universitas Mataram (Unram) dan STIMIK Diponegoro. Acara ini
dibuka langsung Gubernur NTB Dr. TGH. M. Zainul Majdi di salah satu hotel
berbintang di Mataram, Selasa (11/8). Hadir juga diacara ini Kepala BPH Migas, Andy
Noorsaman Sommang, Rektor UI Prof. Dr. Ir. Muhammad Anis, M.Met.
Rektor
Unram, Prof. H. Sunarpi, PhD, Direktur STIMIK Diponegoro.
Dalam sambutan pembukannya, Gubernur NTB TGH. M.
Zainul Majdi memberikan
apresiasi yang
tinggi atas terselenggaranya kegiatan tersebut di NTB. Ditegaskannya, pemerintah tidak mungkin
menyandarkan pembangunan NTB pada eksploitasi sumber daya alam yang berlebihan.
Justru, seluruh program pembangunan yang dicanangkan tidak berdampak pada
menurunnya kualitas lingkungan. “Sejak dulu, kami telah mencanangkan NTB Hijau
sebagai payung seluruh program pembangunan,” jelasnya.
Sejalan dengan program NTB Hijau, gubernur berharap agar konferensi tersebut menjadi forum untuk melahirkan rumusan yang tepat dan cerdas bagi keberlangsungan lingkungan hidup. Sehingga penggunaan teknologi dalam pembangunan ke dapan tetap meningkatkan produktivitas sekaligus mempertahankan daya dukung lahan dalam jangka waktu yang lama. (*)
0 komentar:
Post a Comment