Areal persawahan di Tetebatu Lombok Timur. Areal ini sangat cocok untuk wisata alam, karena memiliki terasering menarik seperti di Bali |
Destinasi atau kawasan wisata Tetebatu Kecamatan Sikur
merupakan salah satu potensi wisata andalan di Kabupaten Lombok Timur (Lotim).
Sejumlah hotel dan homestay di
kawasan ini terus tumbuh dan berkembang dengan baik. Ada beragam pilihan yang
ditawarkan pelaku wisata kawasan Tetebatu ini kepada para wisatawan, di antaranya trekking ke Gunung Sangkareang, black
monkey, traditional coffee
process dan kesejukan serta pemandangan alam yang indah.
TERIRING dengan pertumbuhannya, tidak ditampik masih
banyak yang perlu dibenahi. Hal ini terungkap dalam diskusi Pengembangan Kawasan Wisata Tetebatu di kantor
Desa Kembang Kuning, Sabtu (3/12/2016).
Kepala Bidang Objek Daya
Tarik dan Sarana Wisata (ODTSW) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Lotim, Ahyak
Mudin, mengaku, tidak ingin Tetebatu rusak, karena tidak tertata dengan baik. Dalam proses pembenahannya,
perlu master plan.
Adanya Organisasi
Perangkat Daerah (OPD), 2017 mendatang dari Disbudpar menjadi Dinas Pariwisata. Struktur OPD di Dinas Pariwisata Lotim saat
ini diyakinkan memberikan atensi yang besar pada kemajuan pariwisata. Di mana, semua lini disentuh, termasuk sumber daya
manusia (SDM) yang bergerak pada bidang pariwisata.
Lotim juga merupakan satu-satunya daerah yang sudah
menyusun Rencana Induk Pengembangan
Pariwisata Daerah (Riparda) sejak tahun 2015 lalu. Kebijakan Pemkab
Lotim diterangkan sangat serius dalam pengembangan pariwisata ke depan.
Termasuk Tetebatu dan sekitarnya merupakan salah satu yang masuk dalam rencana
pengembangan.
Kementerian Pariwisata, GIZ dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata NTB saat ini telah mencoba mencari pola
pengembangan pariwisata berbasis masyarakat. Pola tersebut sudah dilaksanakan
lama oleh pelaku wisata kawasan Tetebatu. Menurutnya, pembangunan pariwisata harus mengarah sesuai dengan hajatan dari
komunitas pelaku wisata.
Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Lotim,
Widiyanto memandang, Tetebatu menjadi salah satu destinasi yang kaya potensi.
BPPD berkomitmen terus mendorong kemajuan pariwisata
daerah melalui aspek promosi.
Tetebatu lanjutnya memiliki alam pegunungan, hamparan
sawah yang tercetak indah. Para pelaku wisata Tetebatu diakui sudah cukup
pengalaman dan memahami pengembangannya ke depan.
Terpenting kata
Widiyanto, dalam memajukan wisata dampaknya bisa dirasakan langsung oleh
masyarakat. Diketahui di kawasan Tetebatu dan sekitarnya ada Desa Kembang
Kuning, Jeruk manis, Joben, Loyok dan desa-desa di sekitar Tetebatu. Kehadiran
investasi wisata di dalam kawasan itu harus memberikan dampak kesejahteraan.
0 komentar:
Post a Comment