Gubernur NTB TGH. M. Zainul Majdi berpose bersama dengan jajaran pengajar dan siswa Christian College Geelong Australia di Kantor Gubernur NTB, Selasa (31/3/2015) |
Mereka ini bagian dari pertukaran
pelajar dengan beberapa sekolah di NTB, khususnya dengan SMAN 2 Mataram.
Gubernur NTB TGH. M. Zainul Majdi sedang berbincang dengan seorang pelajar dari Christian College Geelong Australia di Kantor Gubernur NTB, Selasa (31/3/2015) |
Menurutnya, adanya pertukaran pelajar itu maka generasi muda
akan mengetahui perkembangan dunia luar. Perkembangan dunia itulah yang bisa
dipelajari oleh para pelajar asal NTB. Mengenai kerjasama antara NTB dengan Australia itu, Gubernur mengatakan
bisa dilakukan melalui dua tingkatan, yakni tingkatan resmi pemerintahan, seperti melalui diplomasi dan tingkatan non struktural seperti pertukaran
pelajar. “Bidang-bidang
inilah ada pertukaran pelajar, delegasi budaya, delegasi seni. Itu bagian
daripada membangun hubungan yang baik,” ujarnya.
Gubernur NTB TGH. M. Zainul Majdi bersalaman dengan pelajar asal Christian College Geelong di Kantor Gubernur NTB. |
Sementara saat menerima rombongan, gubernur menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak Christian College
Geelong, karena mau berkunjung ke NTB. Gubernur berharap, para pelajar dari
sekolah di Australia ini merasa nyaman dan bisa menikmati seluruh rangkaian
kunjungan.
Pertemuan antara para pelajar Australia dan
Gubernur NTB itu juga diwarnai tanya-jawab. Para pelajar banyak mengajukan
pertanyaan kepada gubernur terkait kesehariannya sebagai gubernur. Tanya jawab
menjadi menarik, karena para pelajar dari Australia ini bertanya tidak
menggunakan bahasa Inggris, tapi bahasa Indonesia.
Sementara CEO Christian College Geelong Daryl Riddle,
mengatakan kunjungan dirinya bersama para siswa ini dalam rangka pertukaran
pelajar. Para pelajar yang datang menemui Gubernur NTB merupakan rombongan
siswa-siswi grup B. Mereka berada di Lombok selama seminggu.
Sebelumnya, siswa-siswi grup A telah tiba duluan
di NTB dan pada Selasa (31/3/2015) dini hari telah melanjutkan perjalanan ke Pulau Jawa.
Daryl mengatakan, jumlah seluruh peserta pertukaran pelajar Australia –
Indonesia ini adalah 70 orang, yang terdiri dari 10 guru dan 60 siswa-siswi
yang dibagi dalam 2 sesi kedatangan. (Muhammad Nasir)
0 komentar:
Post a Comment