Gubernur
NTB TGH. M. Zainul Majdi saat menerima perwakilan USAID di ruang kerjanya, Selasa (3/3/2015). |
United States Agency for International
Development (USAID) atau Badan Bantuan Pembangunan Internasional Amerika
menawarkan beasiswa bagi PNS dan masyarakat NTB yang ingin melanjutkan ke
jenjang S2. Tawaran pihak USAID itu disampaikannya saat menghadap Gubernur NTB
Dr. TGH. M. Zainul Majdi di ruang kerjanya, Selasa (3/3/2015).
USAID melalui Deputy Chief of Party USAID
Prestasi Scholarship Program, Ahmad
Abdullah di hadapan Gubernur NTB
menawarkan kerjasama kepada gubernur, tentang program beasiswa prestasi (Program to Extend Scholarship and Training
to Achieve Sustainable Impacts) bagi PNS dan masyarakat NTB yang ingin
melanjutkan pendidikan S2 di perguruan tinggi di Amerika.
Ahmad Abdullah menyebutkan, program
beasiswa prestasi ini memiliki kaitan dengan bidang lingkungan hidup,
pendidikan, kesehatan, politik dan demokrasi serta Economic Growth. Namun, untuk tahun ini beasiswa yang ditawarkan
terlebih dahulu difokuskan pada bidang lingkungan hidup dan pendidikan.
“Ini adalah rencana kerjasama kami
dengan pemerintah daerah NTB untuk beasiswa S2 dan training ke Amerika Serikat.
75 persen diutamakan untuk pegawai negeri sipil dan 25 persen sisanya untuk non
PNS,” katanya.
Beasiswa prestasi, lanjut Ahmad, akan
menyasar calon penerima beasiswa berkualitas, serta menunjukkan performa
kepemimpinan terbaik yang datang dari sektor publik atau swasta, demi mendukung
pembangunan di Indonesia khususnya di NTB. Bagi pelamar yang telah dinyatakan
lulus beasiswa prestasi, akan diberikan Pre-Departure
Briefing yang mencakup tiga komponen utama yaitu pelatihan Bahasa Inggris
maksimal selama 6 bulan (tergantung nilai TOEFL), pelatihan kepemimpinan dan
pelatihan statistik.
Gubernur NTB TGH. M. Zainul Majdi, didampingi
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) NTB, Dr. Ir. H. Rosiady
Sayuti, M.Sc, memberikan apresiasi atas tawaran program beasiswa prestasi yang
ditujukan untuk kalangan PNS dan masyarakat NTB.
Gubernur mengakui, sumber daya manusia
di NTB perlu terus dipertajam dan diasah kemampuannya, agar bisa menjadi
pelayan publik yang berkompeten dan bisa memahami metode-metode pelayanan
publik yang sekarang sedang berkembang.
0 komentar:
Post a Comment