Penyambutan Wisatawan Malaysia di Lombok International Airport |
Penerbangan dari Malaysia ditambah dan mulai beroperasi
pada Kamis (26/1/2017). Setiap hari ada tiga penerbangan langsung yang akan
mengantar wisatawan dari Malaysia ke NTB. Pada penerbangan perdana Air Asia
Indonesia kemarin, setidaknya ada 160 penumpang yang datang dari 180 kursi yang
tersedia.
"95 persen yang datang itu adalah wisatawan, ini
adalah penerbangan pertama yang cukup bagus dari Air Asia Indonesia menuju
Lombok International Airport dari Malaysia," kata General Manager Angkasa
Pura I Lombok International Airport I Gusti Ngurah Arditha di
Praya, Kamis (26/1/2017).
Tahun ini target kunjungan wisatawan ke NTB mencapai 3,5
juta wisatawan. Sementara itu tidak banyak event nasional yang dapat
diselenggarakan seperti pada tahun sebelumnya. Sehingga untuk dapat memenuhi
target tersebut dilakukan upaya penambahan penerbangan dari dalam dan luar
negeri. Misalnya dari Malaysia, sebelumnya hanya terdapat dua kali penerbangan
dalam sehari namun tahun ini menjadi tiga penerbangan.
"Dari Air Asia Indonesia sendiri melihat disini ada
pasar, sehingga memutuskan untuk menambah penerbangan langsung dari Malaysia ke
LIA. Tentu saja kita menyambut dengan baik," ujarnya.
Arditha mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan
berbagai persiapan. Termasuk bekerjasama dengan Dinas Pariwisata. Terlihat
penyambutan yang dilakukan dengan kesenian Gendang Beleq yang disediakan oleh
Dinas Pariwisata Provinsi NTB di LIA kamis kemarin.
Diketahui bahwa tahun ini target kunjungan wisatawan
nusantara sebanyal dua juta wisatawan, dan wisatawan mancangera sebanyak 1,5
juta. Jumlah ini tentu saja tidak sedikit, sebab pada tahun sebelumnya banyak
event nasional yang diselenggarakan di NTB sehingga banyak wisatawan yang
datang.
“Kita memang tidak lagi menjadi tuan rumah dalam event
nasional. Sehingga kita telah mengupayakan untuk menambahpenerbangan dari
berbagai daerah dan berbagai negara. semoga ini bisa menambah jumlah
kunjungan,” kata Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB H.L.Moh.Faozal,
S.Sos.,M.Si belum lama ini.
Penerbangan
langsung dari berbagai daerah yang menjadi langganan wisatawan ke NTB juga akan
terus dilakukan. Sehingga dapat mempermudah akses wisatawan ke NTB. Sebab
terdapat negara yang potensial untuk mendatangkan wisatawan ke NTB, hanya saja
terkendala akomodasi. Cina misalnya, wisatawan asal Cina mendatangi NTB setelah
singgah di Bali. Karena belum ada penerbangan langsung dari Cina menuju LIA. (Linggawuni)
0 komentar:
Post a Comment