Be Your Inspiration

Friday, 5 August 2016

Peragaan Tradisi Lisan Meriahkan Perhelatan MTQ

Ayam Taliwang bagian dari tradisi lisan
Peragaan tradisi lisan NTB yang diselenggarakan Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Bali – Nusa Tenggara menambah kemeriahan perhelatan MTQ Nasional Ke-26 di NTB.
Setelah berupaya melestarikan tradisi pewayangan, Kali BPNB berupaya melestarikan budaya memasak. Dalam kegiatan yang terselenggara, Kamis (4/8/2016) di Lapangan Umum Sangkareang itu, BPNB melakukan peragaan memasak kuliner ayam Taliwang.
"Budaya memasak itu juga merupakan bagian dari tradisi tutur. Resep memasak diwariskan secara turun temurun dari generasi ke generasi. Kita memilih peragaan memasak ayam Taliwang ini karena kuliner khas daerah ini telah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda," jelas Kepala BPNB Bali, NTB, NTT I Made Dharma Suteja, SS, M.Si usai memberi sambutan dalam kegiatan yang diikuti 60 peserta, Kamis sore.
Pada peragaan itu, pihaknya sengaja mendatangkan maestro masakan ayam Taliwang H. Puadin. Ia diminta sebagai narasumber yang berupaya menjelaskan perihal resep dan teknik memasak ayam Taliwang. Para peserta yang terlibat dalam kegiatan itu berasal dari kalangan pelajar, seniman dan budayawan.
"Sasaran kita memang anak - anak pelajar. Tujuannya supaya mereka tahu dan paham mengenai bagaimana memasak ayam Taliwang. Harapannya ke depan masakan khas daerah NTB ini tetap lestari dengan semakin banyaknya orang NTB yang bisa menyajikannya," kata Made Suteja.
Terpisah, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar) NTB yang diwakili Kepala Bidang (Kabid) Kebudayaan, Dra. Endah Setyorini untuk membuka kegiatan itu secara resmi menyatakan, pihaknya siap membangun relasi kerjasama dengan lembaga Asosiasi Perusahaan Jasa Boga Indonesia (APJI) untuk mencanangkan pelestarian kuliner ayam Taliwang. Ia berharap, para peserta yang terlibat dapat mengikuti kegiatan tersebut dengan sungguh - sungguh. Lebih - lebih bagi peserta dari kalangan pelajar. Tujuannya demi mengoptimalkan upaya penyebaran pemahaman, tentang cara menyajikan menu makanan yang sudah disahkan sebagai warisan budaya tak benda masyarakat NTB ini.
Narasumber, Maestro H. Puadin dalam demo memasak ayam Taliwang itu memeragakan serta menjabarkan resep bumbu makanan khas yang membesarkan namanya itu. Kiprahnya menggeluti usaha jasa boga dengan produk yang mulai membumi itu menjadi bagian dari pesona daya tarik, terutama dalam bidang pariwisata. Setiap tamu/wisatawan yang berkunjung ke daerah ini, belum lengkap aktifitas safarinya sebelum mencicip menu masakan ayam taliwang tersebut. (Sahmat Darmi)
Share:

0 komentar:

VISITOR

YANG SAYANG ANDA LEWATKAN

Blog Archive