Be Your Inspiration

Monday, 21 March 2022

Pergi Nonton MotoGP Berebutan, Pulang Tidak Dapat Angkutan

 

Penonton MotoGP berebutan naik bus di eks Bandara Selaparang yang akan membawa mereka ke Sirkuit Mandalika di hari ketiga, Minggu (20/3/2022)

Minggu (20/3/2022) merupakan puncak pelaksanaan MotoGP di Pertamina Mandalika International Street Circuit. Begitu juga dengan kepadatan penonton pada hari ketiga ini jauh lebih padat dibandingkan hari-hari sebelumnya. Pintu-pintu masuk ke Sirkuit Mandalika juga ramai didatangi penonton yang ingin menyaksikan langsung aksi para jagoannya secara langsung. Termasuk di eks Bandara Selaparang Kota Mataram.

Sejak pagi, eks bandara yang berlokasi di Kelurahan Rembiga Kota Mataram ini ramai didatangi penonton. Pihak panitia awalnya menyediakan  66 unit bus untuk melayani penonton yang menuju Parkir Timur (PT) dan Parkir Barat (PB), namun semakin siang jumlah penonton yang sudah memiliki gelang atau tiket semakin membeludak. Sementara armada bus yang ada tidak mampu mengangkut penonton yang terus berdatangan ke eks bandara.

Setiap bus yang datang diserbu penonton yang sudah menunggu sejak pagi. Mereka khawatir tidak bisa melihat aksi para jagoannya berlaga di sirkuit kebanggaan Indonesia ini. Sejumlah penonton lokal memilih mengalah untuk naik bus dan mendahulukan penonton dari luar daerah. Seperti yang dilakukan Ariyanto dan sejumlah teman-temannya, salah satu penonton asal Mataram ini lebih memilih mengalah dan naik kendaraan angkutan paling akhir.

‘’Kita nanti saja. Kita dahulukan teman-teman dari luar daerah ini. Mereka bela-belain datang ke NTB untuk menonton MotoGP dan mengeluarkan biaya yang tidak sedikit pula,’’ ujar guru di salah satu SMA di Kota Mataram ini.


Sementara mereka sebagai orang lokal tidak masalah berangkat paling akhir, karena sudah sering ke Pantai Kuta di Lombok Tengah bagian selatan dan objek wisata lain di NTB.

Hal serupa juga dilakukan Zulfakar. ASN lingkup Pemprov NTB ini juga lebih memilih berangkat paling akhir dan mendahulukan penonton dari luar daerah. Apalagi dirinya sudah menonton pada hari kedua, Sabtu (19/3) dan merasakan atmosfer pertandingan. ‘’Saya sebenarnya sudah menonton Sabtu kemarin. Tapi karena teman-teman yang mengajak, saya ikut teman-teman. Soalnya, atmosfer menonton di rumah dan secara langsung itu beda,’’ ujarnya.

Antrean tidak dilakukan warga biasa. Sejumlah pejabat lingkup Pemprov NTB, seperti Asisten III Setda NTB dr. Nurhandini Eka Dewi, Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Zaenal Abidin, Staf Ahli Gubernur, Sadimin dan Abdul Aziz juga ikut antre bersama ratusan penonton.  Mereka antre di bus yang menuju Parkir Barat.

Cuaca panas tidak menyurutkan mereka untuk antre bersama penonton dari seluruh Indonesia. Desak-desakan untuk berebutan naik bus yang akan mengantar mereka ke Sirkuit Mandalika dilakukan.

Menurut Asisten III Setda NTB Nurhandini Eka Dewi, mereka ingin merasakan antre bersama penonton untuk menonton MotoGP secara langsung. Selain itu, naik bus yang sudah disiapkan panitia jauh lebih baik dibandingkan menggunakan kendaraan pribadi atau dinas.

Menurutnya, kondisi kemacetan jalan akan menyebabkan perjalanan mereka terganggu, sehingga khawatir tidak bisa menikmati aksi para pembalap di sirkuit. ‘’Ada stiker khusus ke sana, tapi kami khawatir macet. Jadi lebih baik naik bus yang sudah disiapkan dan merasakan ikut antrean,’’ ujarnya.

Meski demikian, banyak penonton yang terpisah dengan rombongan. Seperti yang dialami Staf Ahli Gubernur Sadimin yang harus terpisah dengan rombongan Asisten III Setda NTB. Banyaknya penonton yang berebutan membuat mereka memilih mengalah dan mendahulukan penonton yang lain.

Hingga jam 12 siang, belum semua penonton di eks bandara terangkut. Kondisi ini mendapat perhatian khusus dari Kementerian Perhubungan dan pimpinan Damri Mataram Tukul Erwanto yang turun memantau di lapangan. Bus-bus yang sebelumnya mengangkut penonton di Pelabuhan Gili Mas, Bangsal, Pelabuhan Kayangan dikerahkan untuk mengangkut penonton yang masih banyak belum terangkut.

Setiap bus yang datang,langsung diserbu oleh penonton. Mereka rela berdesak-desakan naik ke atas bus agar cepat sampai ke sirkuit. Namun, kapasitas bus mini yang terbatas, terutama jenis Hiace atau Elf belum mampu mengurai antrean penonton. Salah satu staf Kementerian Perhubungan yang melakukan pemantauan di lapangan, menjelaskan, membeludaknya jumlah penonton di hari ketiga, terutama di eks bandara menjadi bahan evaluasi pihaknya ke depan. Namun, pihaknya sekarang ini sedang memikirkan mengangkut semua penonton, termasuk mengangkut kembali ke tempat semula.

Setelah perhelatan selesai, ternyata mereka mengalami hal yang sama. Keluar dari sirkuit dalam waktu bersamaan ternyata tidak mampu diangkut oleh semua bus. Bagi yang cepat naik bus, mereka cepat sampai tujuan. Namun, bagi yang terlambat, mereka harus rela menunggu sampai jam 12 malam.

Tak ayal kondisi ini menjadi bahan pembicaraan di media sosial dan grup WhatsApp. Sebagian besar mengeluhkan tidak siapnya panitia menyediakan angkutan dalam mengatasi melonjaknya penumpang MotoGP. Apalagi mereka sampai membayar cukup mahal untuk datang ke Lombok. (Marham)

Share:

Marquez Cedera dan Gagal Balap, Oliviera Juarai GP Indonesia di Sirkuit Mandalika

Presiden Joko Widodo (tengah) memberikan trofi juara pertama kepada pembalap Red Bull KTM Factory Racing Miguel Oliveira (kiri) disaksikan juara ketiga Johann Zarco di podium seusai balapan MotoGP seri Pertamina Grand Prix of Indonesia di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Minggu (20/3/2022). Miguel Oliveira berhasil menjadi juara pertama diikuti pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo dan pembalap Pramac Racing Johann Zarco.. (Dokumentasi Antara Foto)


Pembalap Redbul KTM Team, Miguel Oliveira berhasil mencetak sejarah dengan menjuarai Pertamina Grand Prix Of Indonesia. Pembalap Portugal tersebut berhasil menjadi yang tercepat, pada balapan yang digelar di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Minggu (20/3/2022). 

Memulai balapan dari posisi 7, Oliviera langsung memimpin balapan begitu memasuki laps kedua dan menyelesaikan total 20 laps dengan mulus. Pembalap Yamaha Monster Energy Team, Fabio Quartararo yang menempati pole position harus puas di posisi kedua. Setelah hanya satu laps memimpin balapan. 

 Bahkan, Quartararo sempat tercecer di posisi kelima sebelumnya akhirnya mengunci podium pertamanya pada musim balap tahun ini. Ia berhasil melewati perlawanan ketat pembalap Pramac Ducati Johann Zarco yang harus puas di posisi ketiga serta pembalap Ducati Lenovo, Jack Miller di posisi ke empat. 

 Adapun juara GP Qatar, Enea Batianini harus puas di posisi 11 di akhir balapan. Meski demikian, pembalap Gresini Racing ini masih berada di posisi pertama klasmen pembalap dengan total mengumpulkan 30 poin. 

Sedangkan Miguel Oliviera berhasil merangsek ke posisi ke empat klasemen pembalap dengan mengumpulkan 25 poin berkat kemenangan di sirkuit internasional Mandalika tersebut. “Ini bukanlah balapan yang mudah,” aku Oliveira, kepada media. Tapi ia mengaku senang dengan raihan yang dicapai pada balapan yang digelar di sirkuit internasional Mandalika. Dan, akan berupaya untuk terus naik di klasemen pembalap, dimulai dari balapan di Sirkuit Mandalika. 

Sementara itu, nasib sial dialami pembalap Repsol Honda Racing, Marc Marquez. Pembalap Spanyol tersebut gagal menunjukkan aksinya, lantaran mengalami cedera. Ia pun harus rela melewati balapan perdana di sirkuit internasional Mandalika karena mengalami cedera. 

Setelah terjatuh pada sesi pemanasan. Marquez bahkan sempat harus menjalani perawatan medis. Marquez menjalani sesi balapan di sirkuit internasional Mandalika sejak Jumat (18/2/2022) dengan catatan minor. Tercatat sudah empat kali Marquez mengalami crash yang akhirnya memaksanya untuk melewati balapan di MotoGP seri kedua ini. Meski pada sesi latihan bebas di hari Sabtu (20/3/2022), Marquez sempat menunjukkan tanda-tanda kebangkitan dengan menjadi pembalap tercepat. (Munakir/Suara NTB)
Share:

Tuesday, 25 January 2022

FC Barcelona Berencana Buka Sekolah Bola di NTB

Wakil Gubernur NTB Hj. Sitti Rohmi Djalilah melakukan pertemuan secara virtual dengan Stephanie Chen, Head of Business Development - APAC - FC Barcelona dan Diani NM, Commercial Partnership Manager, Southeast Asia & Oceania - FC Barcelona, Selasa, 25 Januari 2022

Ada kabar menarik, ternyata klub sepakbola kaya dari Spanyol Football Club (FC) Barcelona berencana membuka sekolah bola di NTB. Menurut Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilahrencana mendirikan sekolah bola oleh salah satu klub sepakbola ternama dunia FC Barcelona selain untuk mencari ajang potensi pemain bola internasional juga sebagai wisata.

Ia mengatakan, NTB sangat terbuka dengan rencana kerjasama ini, mengingat, NTB juga sebagai salah satu provinsi yang akan mengembangkan konsep sport tourism.

"Kami sangat mendukung anak muda untuk mengembangkan bakat olahraga khususnya sepakbola dan terbuka dengan kerjasama mengembangkan sport tourism," ujar Wagub di Ruang Kerjanya saat melakukan pertemuan virtual dengan Stephanie Chen, Head of Business Development - APAC - FC Barcelona dan Diani NM selaku Commercial Partnership Manager, Southeast Asia & Oceania - FC Barcelona, Selasa (25/1/2022).

Wakil Gubernur berharap, rencana sekolah bola FC Barcelona dapat dimatangkan terlebih dengan rencana investasi sport tourism melalui global sport management mereka.

Stephanie Chen, Head of Business Development - APAC - FC Barcelona menerangkan, konsep sekolah bola yang telah dibangun oleh FC Barcelona di banyak negara dan keberhasilannya selain memperkenalkan kerjasama bisnis yang mengelola komunitas penggemar klub FC Barecelona.

"Dengan potensi fans Barcelona yang besar di seluruh dunia dan Indonesia sebagai pasar paling potensial akan membuat kerjasama bisnis berkembang," ujar Chen.

Diani NM selaku Commercial Partnership Manager, Southeast Asia & Oceania - FC Barcelona yang juga putri asli NTB ini mengatakan, banyak sekali manfaat yang bisa didapatkan oleh NTB jika hal ini terealisasi, mulai dari pelatih profesional yang berpengalaman, hingga mendatangkan pemain-pemain legendaris FC Barcelona. (Marham)

Share:

Wednesday, 5 January 2022

Mau Beli Tiket MOTOGP Mandalika 2022, Di Sini Tempatnya ...

Bisa Beli Tiket MotoGP 2022 Mandalika di sini.. 

PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero)/Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), BUMN Pengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK Mandalika)/The Mandalika bersama dengan Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku bagian dari ITDC Group, mulai membuka penjualan tiket balap motor MotoGP Indonesia Grand Prix (MotoGP) 2022 secara online dan offline mulai 6 Januari 2022.

Penjualan tiket MotoGP kategori Premium Grandstand dan VIP Hospitality Suites (Premiere Class & Deluxe Class) mulai dibuka pada Jumat, 6 Januari 2022. Sementara penjualan tiket kategori General Admission dan Standard Grandstand baru dibuka pada Selasa, 11 Januari 2022.

Harga tiket Grandstand & General Admission Weekend Pass MotoGP 2022

Calon penonton dapat melakukan pembelian tiket secara online melalui 10 platform pembelian tiket yang merupakan partner dari ITDC Group, antara lain channel digital Xplorin yang didukung oleh Bank NTB Syariah, InJourney, Tiketapasaja.com, Tiket.com, My Pertamina Apps, DyandraTiket.com mulai tanggal 6 Januari 2022. Sementara pembelian secara offline dapat dilakukan di gerai Alfamart, Indomaret, dan Angkasa Pura Hotel yang mulai dibuka pada tanggal 11 Januari 2022.

Tiket MotoGP ini memiliki variasi harga sesuai dengan tempat menonton yang terbagi menjadi lima kategori yaitu, General Admission dengan jumlah kuota sebesar 10.000 tiket, Standard Grandstand sebanyak 28.578 tiket, Premium Grandstand 22.056 tiket, Deluxe Class 2.000 tiket, dan Premiere Class 900 tiket. Total kuota tiket penonton yang disediakan sebesar 63.534 tiket per hari.

Tahun ini, ITDC-MGPA menyediakan tiket harian pada kategori General Admission, Standard Grandstand, dan Premium Grandstand. Untuk harga tiket hari pertama pada 18 Maret, tiket yang tersedia dimulai pada harga Rp 115.000 – Rp 431.250. Sementara untuk tanggal 19 Maret harga tiket dimulai pada harga Rp 287.500 – Rp 1.150.000 dan pada tanggal 20 Maret tiket dimulai pada harga Rp 575.000 – Rp 1.725.000. Selain tiket harian, penyelenggara event juga telah menyiapkan paket weekend pass yakni Sabtu dan Minggu untuk tiga kategori yang sama dimulai dari harga Rp 805.000 – Rp 2.587.000.

Khusus untuk kategori VIP Hospitality Suites, tersedia tiket 3 days pass yang dijual pada rentang Rp 10.000.000 – Rp 15.000.000 (berlaku untuk menonton selama tiga hari).

Harga Tiket MotoGP 2022 Daily Pass

Sementara bagi pecinta balap yang telah mendaftar pada pre-booking tiket, mereka akan mendapatkan prioritas kuota dan akan dihubungi melalui data yang telah diinput dalam jangka waktu tertentu.

Vice President of Commercial MGPA, Aji Aditra Perdana menyampaikan, “Kami yakin masyarakat sudah antusias menyambut Indonesia menjadi tuan rumah MotoGP kembali setelah penantian panjang selama 25 tahun. Untuk itu, mengawali tahun 2022 kami mengumumkan harga tiket sekaligus membuka penjualan tiket MotoGP 2022. Sehingga masyarakat yang ingin menyaksikan event MotoGP secara langsung di Pertamina Mandalika International Street Circuit pada 18-20 Maret mendatang sudah bisa mulai mempersiapkan diri lebih awal.''

Harga Tiket MotoGP Mandalika 2022 VIP Hospitality Suites 3 Days Pass

Sebagai informasi, General Admission merupakan tiket non-seating area, dimana penonton bisa masuk ke area Sirkuit untuk menyaksikan balap dari layar besar dan menyaksikan konten di dalam area komersial namun tidak masuk pada area Grandstand. Sementara Standard Grandstand terbagi menjadi enam titik lokasi duduk yaitu zona C di tikungan 1, zona D di tikungan 3, zona E di tikungan 6, zona F di tikungan 8, zona G di tikungan 12, zona H di tikungan 13, zona I di tikungan 14.

Sementara, Premium Grandstand berada di empat titik yaitu di zona A pada area start dan finish balap, serta beberapa titik lainnya, zona B di tikungan 1, zona J di tikungan 15, dan zona K di tikungan 16. Sementara VIP Hospitality Suites terbagi menjadi dua kelas, yakni Premiere Class yang berlokasi di lantai 2 Pit Bulding sehingga memudahkan penonton untuk berinteraksi dengan pembalap, dan Deluxe Class berlokasi di VIP Village berdekatan dengan Paddock Sirkuit. (*)

Share:

Monday, 8 November 2021

ITDC Umumkan Harga Tiket Harian Nonton WSBK di Mandalika

Pertamina Mandalika International Street Circuit di Lombok Tengah

 Untuk memudahkan informasi dan harga penjualan tiket, akhirnya PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero)/Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), BUMN Pengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK Mandalika)/The Mandalika bersama dengan Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku bagian dari ITDC Group, mengumumkan tiket harian menonton event MOTUL FIM Superbike World Championship (WSBK) Pirelli Indonesian Round yang akan berlangsung di Pertamina Mandalika International Street Circuit, The Mandalika, Lombok, NTB pada 19-21 November 2021. 

Penjualan tiket untuk menonton WSBK mulai dibuka pada platform website Xplorindonesia (Xplorin.id) pada Senin, 8 November 2021 dan dapat diakses secara offline di Lombok Epicentrum Mall (LEM) serta Bandara Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM) Lombok, NTB pada hari Selasa, 9 November 2021. Nantinya, tiket dapat diakses di empat platform digital lainnya yaitu tiketapasaja.com, tiketmu.id, Dyandratiket.- com, dan tiket.com. 

Harga tiket harian WSBK Indonesia 2021 tersedia (belum termasuk pajak) yang tersebar pada enam grand stand, yaitu Standard Grand Stand 2 (Grey Area) dan Standard Grand Stand 1 (Yellow Area) berlokasi berada di dekat tikungan 15 dan tikungan 17. West Grand Stand (Purple Area) berada berdekatan dengan tikungan 15. Main Grand Stand 2 (Tosca Area) dan Main Grand Stand 1A & 1B (Blue Area) berada di dekat tikungan satu dan tikungan 16. Premiere Grand Stand A,B,C (Red Area) berada di area yang menghadap gate start dan finish pembalap. 

Untuk tanggal 19 November tiket yang tersedia ada pada harga Rp 150.000 - 300.000. Sementara untuk tanggal 20 November tiket dimulai pada harga Rp 238.500 - 846.000 dan pada tanggal 21 November tiket dimulai pada harga Rp 397.500 - 1.410.000. 

Di samping menyediakan tiket harian, penyelenggara event juga telah menyiapkan paket weekend yakni Sabtu dan Minggu untuk enam lokasi Grand Stand tersebut. Paket weekend pada Grey Area dan Yellow Area berkisar pada Rp 508.800 dan Rp 636.800. Paket weekend Purple dan Tosca Area masing-masing dibanderol Rp 892.800 dan Rp 1.184.000. Sementara Paket weekend Blue dan Red dimulai dengan harga Rp 1.376.000 hingga Rp 1.804.800. 

Direktur Utama MGPA Ricky Baheramsjah menuturkan, “Ragam tiket harian ini kami luncurkan guna mengakomodir animo yang besar dari masyarakat khususnya warga NTB untuk menyaksikan event WSBK secara langsung. Kami berharap dengan adanya tiket harian ini, keinginan masyarakat untuk menonton dan hadir dalam momen balapan motor bersejarah ini dapat terpenuhi.

” Pada tanggal 19 November, penonton dapat menikmati sejumlah rangkaian kegiatan antara lain free practice FIM Supersport World Championship (WorldSSP) dan WSBK. Pada tanggal 20 November, penon ton dapat menonton free practice WSBK, superpole dan race WorldSSP dan WSBK. Dan pada 21 No vember, penonton dapat menonton pemanasan racer WSBK dan WorldSSP, superpole WSBK serta race WorldSSP dan WSBK. 

Di samping penonton dapat menyaksikan balap, ITDC Group juga menggelar Mandalika Xperience Stage yang akan dimeriahkan oleh sejumlah entertainment antara lain band Gigi, Marion Jola, Oomleo Berkaraoke, Andi/rif, Cantika dan Teza Sumendra. 

Bagi masyarakat yang ingin menonton secara langsung event WSBK di Pertamina Mandalika International Street Circuit dapat melihat persyaratan yang telah ditentukan oleh penyelenggara pada masing-masing platform digital dan booth penjualan tiket. 

Ricky mengajak pecinta balap tanah air untuk menyaksikan langsung event balap bergengsi ini di Pertamina Mandalika International Street Circuit. “WSBK Pirelli Indonesian Round ini menjadi balapan yang is- timewa. Sebagai pengelola Sirkuit baru yaitu Pertamina Mandalika International Street Circuit, kita akan menjadi tuan rumah penutup musim kejuaraan WSBK 2021 sekaligus penentuan juara antara dua pembalap yang tengah bersaing yaitu Toprak Razgatlioglu dan juara bertahan Jonathan Rea. Oleh karena itu, kami harap masyarakat Indonesia dan NTB khususnya tidak akan melewatkan pertandingan seru ini,” tutup Ricky. (*)

Share:

Ini Isi Buku ''Jokowi and The New Indonesia''

Buku Jokowi and The New Indonesia

Kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah membawa Indonesia masuk pada era baru dengan membentuk fondasi pembangunan yang kuat. Fondasi ini diharapkan dapat menciptakan peluang baru untuk mewujudkan “New Indonesia” sesuai dengan cita-cita para pendiri bangsa.
  
Terpilihnya Indonesia sebagai Presiden G20 juga telah dimaknai Presiden Jokowi sebagai momentum pemulihan ekonomi dunia dengan tema besar 'Recover Together, Recover Stronger'. Setelah dunia berangsur-angsur pulih dari pandemi Covid-19, fondasi tersebut akan menciptakan kesempatan bagi Indonesia untuk dapat berlari lebih cepat. 
  
Demikian saripati diskusi bedah buku “Jokowi and the New Indonesia” yang ditulis oleh Wakil Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, dan Tim Hannigan pada Jumat (5/10/2021). 

Pada acara yang diselenggarakan oleh Universitas Prasetiya Mulya dan Periplus Publishing Group tersebut, turut menjadi narasumber, staf pengajar Universitas Prasetiya Mulya Agus Sriyono, dan peneliti Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS Edbert Gani Suryahudaya.
  
Darmawan mengatakan, pada lima tahun pertama pemerintahannya, Presiden Jokowi mulai menetapkan standar dan cara baru untuk mengejar berbagai ketertinggalan dari negara lain, terutama infrastruktur.
  
“Pak Jokowi mengubah cara pandang pembangunan dari yang bersifat Jawa Sentris menjadi Indonesia Sentris. Juga dalam hal keadilan, mulai dari keadilan sosial di bidang energi, sumber daya alam, pendidikan, dan perlindungan sosial,” kata Darmawan.
  
Dia pun menceritakan bagaimana Presiden Jokowi melihat daerah dengan kekayaan alam yang luar biasa tapi masyarakatnya terjerat kemiskinan terstruktur. Tidak mendapatkan akses air bersih, energi, konektivitas dan yang lainnya. Melihat fakta tersebut, beliau berani mengambil keputusan untuk membuka akses terhadap pendidikan, jalan, pelabuhan, bandara, air bersih dan energi.
 
"Dan ini betul-betul menjadi titik pertumbuhan ekonomi baru. Contohnya PON yang baru saja berlangsung di Papua. Meskipun tidak memiliki fasilitas, saya melihat karakter tepo sliro dan dibangunlah daerah Papua sehingga PON XX sukses," tuturnya.
Bedah Buku Jokowi and The New Indonesia

Tak hanya itu, lanjut Darmawan, Presiden Jokowi juga fokus mengembangkan potensi di banyak sektor yang selama ini tenggelam menjadi aset tidur. Kebijakan tersebut bersumber dari karakter dan nilai-nilai yang membentuknya sejak hidup di bantaran sungai sampai menjadi pemimpin Republik.
 
Darmawan menambahkan, strategi membangun infrastruktur secara masif terbukti tepat. Ketika baru menjabat sebagai Wadirut PLN, Dia menemukan fakta bahwa pertumbuhan listrik terbesar ada di Provinsi Lampung, tepatnya di sekitar pintu keluar tol yang baru saja diresmikan.
 
"Hal ini menjadi bukti bahwa tujuan pembangunan yang selalu ditekankan oleh Pak Jokowi membawa hasil. Infrastruktur yang dibangun menumbuhkan sentral ekonomi baru dan mengangkat ekonomi masyarakat. Ini sesuai dengan visi beliau bagaimana Indonesia bisa bangkit bukan berdasarkan konsumsi, tetapi produktivitas," papar Darmawan.
 
Sementara Tim Hannigan yang bersama Darmawan menulis buku "Jokowi and the New Indonesia" menambahkan, selama ini kiprah Presiden Jokowi kurang diketahui oleh publik internasional. Melalui buku ini diharapkan masyarakat internasional mendapatkan gambaran utuh bagaimana Jokowi meletakkan fondasi "New Indonesia" untuk masa mendatang.
  
“Padahal, banyak akademisi, politisi, juga pebisnis internasional yang ingin mendapatkan gambaran lebih utuh tentang apa yang terjadi di Indonesia selama pemerintahan Jokowi,” ujarnya.
  
Sementara itu, pengajar Universitas Prasetiya Mulya Agus Sriyono menegaskan, pentingnya menyampaikan apa yang dikerjakan oleh pemerintahan Jokowi ke dunia internasional. Apalagi, Indonesia perlu membuka ruang kerja sama dan investasi yang lebih besar.
  
“Apalagi, Indonesia sekarang adalah Ketua dari negara-negara G-20, negara dengan pendapatan tertinggi di dunia. Ada banyak kesempatan dan peluang bagi Indonesia, dan itu harus dimanfaatkan sebesar-besarnya,” kata Antonius.
  
Di sisi lain, peneliti Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS Edbert Gani Suryahudaya menambahkan, bahwa pelibatan kaum muda dalam menyambut New Indonesia mutlak diperlukan. Terlebih karena Indonesia akan menerima bonus demografi yang sudah dimulai satu dua tahun terakhir ini dan akan berpuncak pada tahun 2030-an mendatang.
  
“New Indonesia ini adalah kesempatan besar bagi anak-anak muda, dan Presiden Jokowi telah membukakan ruang untuk itu. Dan anak-anak muda itu sekarang sudah bersifat transnasional dalam perspektif bisnis dan jaringannya. Di situlah saya melihat New Indonesia yang disajikan dalam buku ini sangat menjanjikan dan menggairahkan,” ujar Edbert.
  
Kepemimpinan Presiden Jokowi sepanjang periode pertama yang dilanjutkan pada periode kedua, adalah upaya mewujudkan Indonesia yang baru dan lebih dikenal dalam masyarakat internasional. Hasil kerja yang sudah ditorehkan mulai dari sektor pendidikan, kesehatan, energi, infrastruktur, pariwisata, pangan, dan sebagainya ini, diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi anak muda menatap masa depan yang cerah. (*)
Share:

Friday, 3 September 2021

Ini Cara Terhindar dari Tawaran Pinjaman Online Ilegal

 

Pakar Teknologi Informasi NTB Jian Budiarto, M.Eng

Pemerintah Pusat saat ini memberi perhatian yang besar terhadap maraknya aktivitas pinjaman online (pinjol) di seluruh Indonesia, termasuk di NTB. Aplikasi yang menawarkan pinjol ini bertebaran, baik yang legal maupun yang ilegal. Aktivitas pinjol ilegal inilah yang belakangan sering membuat riuh. Banyak masyarakat yang terjebak bunga pinjaman online ini dan bahkan yang paling parah adalah perusakan nama baik jika terjadi kegagalan pembayaran. Lantas dari sisi teknologi bagaimana financial technologi (fintech) ini bekerja?

Pakar Teknologi Informasi NTB Jian Budiarto, M.Eng., mengatakan, fintech pertama kali muncul digunakan sebagai micro payment. Teknologi digunakan untuk kebutuhan pembayaran masyarakat secara cepat tanpa harus menggunakan transaksi perbankan. Sampai saat ini  fintech berkembang pesat sampai dalam bentuk pinjol.

Menurutnya, ada beberapa hal yang harus menjadi garansi sebuah fintech diciptakan. Pertama, adalah transaksi yang aman. Sebab jika terjadi kesalahan sistem, maka akan berdampak fatal terhadap perusahaan. Garansi yang kedua adalah data yang akurat.  “Kegiatan finansial tanpa melibatkan pertemuan fisik memerlukan data yang akurat. Hal ini menjamin bagi pengguna dan perusahaan keuangan tidak mengalami kerugian,” terangnya.

Saat ini dengan hanya bermodal KTP, beberapa fintech menjamin dana yang diminta oleh masyarakat akan langsung cair. Lalu bagaimana fintech menjamin perusahaan tidak mengalami kerugian?

Kata Jian Budiarto, biasanya masyarakat yang ingin mengakses dana pinjaman akan diminta menginstall aplikasi pada perangkat smartphone dan mengisi beberapa form. Aplikasi tersebut mewajibkan pengguna untuk mengizinkan adanya sinkronisasi kontak telepon.

“Mereka akan menganalisis institusi Anda, institusi sahabat Anda, mengumpulkan kontak keluarga, dan memperkirakan tingkat keuangan Anda. Berdasarkan informasi tersebut fintech Akan memutuskan apakah Anda akan mendapatkan pinjaman atau tidak. Terlebih saat ini fintech dilengkapi dengan kecerdasan buatan yang dapat membantu memberikan keputusan,” terangnya.

Jika peminjam mengalami kegagalan pembayaran, perusahaan keuangan yang tak berizin ini akan merespon setiap kegagalan pembayaran dengan peringatan, intimidasi bahkan pengancaman. Mereka akan melakukan pengancaman bukan hanya kepada peminjam, namun juga kepada institusi, sahabat, dan keluarga dengan maksud untuk merusak reputasi peminjam tersebut. “Di sinilah sinronisasi kontak diperlukan oleh perusahaan keuangan tersebut yaitu untuk memberikan ancaman jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan,” katanya.

Bagi masyarakat yang mendapatkan informasi pinjol atau jenis fintech lainnya ada beberapa hal yang harus dilakukan untuk mencegah terjadinya tindak kejahatan. Pertama kata Jian, hindari tawaran menggiurkan dengan usaha yang sangat minimal. Kedua, lakukan pengecekan ke situs utama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) apakah fintech tersebut memiliki izin atau tidak. Ketiga waspada terhadap aplikasi Financial Technologi yang mengumpulkan kontak telepon anda. “Anda dapat mengetahui ini dengan mengecek “Apps Permissions” pada smartphone Anda,” tutupnya.(Ekbis NTB)

Share:

Kiat Penenun Pringgasela Bertahan di Tengah Pandemi

Warga Pringgasela sedang menenun kain menggunakan alat tradisional yang masih banyak bisa ditemui di tengah warga.

Tenun Pringgasela terus berupaya bertahan di tengah situasi pandemi Covid-19 yang sudah memasuki tahun ke dua ini. Akibat pandemi, usaha tenun Pringgasela  turut terkena dampaknya.

Sareh Erwin, salah seorang pemilik Art Shop Tenun Pringgasela kepada media ini akhir pekan kemarin menuturkan sampai sekarang produksi dan pemasaran tetap berlanjut. Meski tidak seperti pada situasi sebelum pandemi, saat ini sekadarnya saja produksi dan penjualan. "Ada juga beberapa klien yang order tapi sekadar lokalan  saja," sebutnya.

Menurutnya, masyarakat Pringgasela masih bisa bertahan hidup dengan hasil produksi dan penjualan. Soal bahan baku katanya tidak pernah kesulitan. "Hanya pemasaran saja yang seperti perahu terombang-ambing di lautan," ucap Sareh memberikan analogi. Akibat pandemi, dari sisi pendapatan hilang 99 persen.  "Everything is gone," keluhnya lagi.

Pasar daring melalui media-media sosial juga sudah dicoba. Namun pembelian melalui pasar internet ini masih belum maksimal. Belum ada pengiriman lagi sampai ke luar negeri. "Masih lokalan saja," imbuhnya.

Semua pelaku bisnis tenun Pringgasela ini sudah memasukkan produk kerajinan ke beberapa e-commerse. Pelaku usaha tenun Pringgasela ini sejauh ini tidak ada sampai mengalami kebangkrutan. Para penggiat wisata juga terus berusaha mendampingi masyarakat penenun untuk tetap bersemangat.

Sareh berharap, janji pemerintah akan menjadikan tenun Pringgasela sebagai baju kerja Aparatur Sipil Negar (ASN). Namun sampai sekarang, belum ada tindak lanjut.  Jika yang menjadi soal adalah harga, Sareh Erwin memberian keyakinan bahwa tenun Pringgasela sebenarnya tidaklah mahal. Harga di kisaran Rp 500 ribu ke atas itu masih tergolong murah karena kualitas enun Pringgasela yang sangat bagus.

Sareh Erwin menuturkan, ia sendiri pernah membeli tenun Sumba seharga Rp 5-12 juta per pcs. Menurutnya, konsumen berani membeli dengan harga tinggi karena di sana ada mutu dan kualitas. Dari segi motif dan pilihan bahan pewarnaan dan sistem pengerjaan itulah yang dibeli. Begitupun tenun Pringgasela yang menjual mutu dan kualitas. Meski demikian, harga jual tenun Pringgasela ini tidak pernah di atas Rp 1 juta. "Jadi sangat murah lagi, padahal kita tidak kalah saing loh dari sisi kualitas," tutupnya.  (Ekbis NTB)

Share:

VISITOR

YANG SAYANG ANDA LEWATKAN

Blog Archive