Be Your Inspiration

Friday 3 April 2015

Kesal Ulah Begal Motor, Warga Lingsar Lombok Barat Amuk Massa Pelaku hingga Tewas



Aparat Polsek Lingsar Lombok Barat mengevakuasi
 pelaku begal yang diamuk massa hingga tewas, Rabu (1/4/2015)
Peristiwa tragis menimpa MS (28), setidaknya menjadi pelajaran bagi pelaku lain untuk berpikir sebelum mencuri kendaraan. MS, Rabu (1/4/2015) dihakimi massa yang beringas hingga tewas, di Dusun Peresak Sidakarya, Desa Batukumbung, Kecamatan Lingsar Lombok Barat (Lobar).

Kejadian itu berlangsung sekitar pukul 10.00 Wita, ketika pelaku MS merampas motor milik Sadri (28). Saat itu, korban hendak ke sawah menyemprot hama padi.


Saat motornya dirampas, korban berusaha melawan, namun pelaku mengeluarkan kunci T yang ujungnya lancip. ‘’Korban berteriak, sehingga warga keluar mengepung pelaku,’’ kata Kapolres Mataram, AKBP. Bambang Sumitro, di RS Bhayangkara Mataram.  

Teriakan korban memancing warga yang kemudian mengepung pelaku. MS bahkan masih sempat melawan dengan mengacungkan senjata tajam yang dibawanya. Tapi warga yang beringas, mengepung dan menghajar pelaku hingga babak belur. Karena massa yang terlanjur beringas, korban dihakimi hingga tewas. ‘’Jenazahnya kami angkat dari sungai di sana,’’ sebut Kapolres, seraya menambahkan, pelaku setelah dihakimi massa, mayatnya dibuang ke sungai. 

Sementara ini pihaknya belum mendapat data pasti soal identitas pelaku. Namun dari informasi awal, inisialnya MS, berasal dari Desa Kateng, Lombok Tengah. Sementara barang bukti yang diamankan, satu set kunci T, sepeda motor Yamaha Mio Soul milik korban.

Hanya saja, teman pelaku yang belum diketahui identitasnya kabur menggunakan sepeda motor yang dipakai beraksi. ‘’Sampai saat ini kami masih kembangkan identitas pelaku yang tewas, untuk bisa menelusuri ke arah identitas temannya yang kabur,’’ terang Kapolres.  

Sementara untuk penanganan lanjutan, jenazah MS masih disimpan di Ruang Autopsi RS Bhayangkara. Sembari menunggu kemungkinan ada keluarganya yang datang.
Petugas Rumah Sakit Bhayangkara Polda NTB mengautopsi pelaku begal
setelah diamuk massa di Lingsar Lombok Barat, Rabu (1/4/2015)
 
Di sisi lain, informasi yang diperoleh Suara NTB, sebenarnya korban masih hidup saat dikeroyok tidak jauh dari TKP pencurian. Tubuhnya dibawa menggunakan mobil pick up. Tapi beberapa kilo dari lokasi pertama menuju Polsek Lingsar, puluhan warga sudah mengepung dan menurunkan pelaku dari mobil.

Pengeroyokan kedua ini lebih sadis, bahkan menggunakan benda keras untuk menghajar MS. Tubuh korban sempat diseret kemudian di buang ke sungai. Polisi yang baru tiba di lokasi, langsung mengevakuasi korban ke permukaan, kemudian dibawa menggunakan mobil patroli Polsek Lingsar. (Haris Mahtul)
Share:

0 komentar:

VISITOR

YANG SAYANG ANDA LEWATKAN

Blog Archive