Be Your Inspiration

Monday, 9 February 2015

Bandara Internasional Lombok Siap Jadi Bandara Bertaraf Internasional



Patung peresean menjadi salah satu ikon Bandara 
Internasional Lombok (BIL). 
Di awal-awal beroperasi, kawasan Bandara Internasional Lombok (BIL) terkesan begitu semrawut. Mulai dari kondisi fasilitas penunjang bandaranya hingga persoalan banyak para pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan hingga ke area terminal bandara. Namun kini, persoalan kesemrawutan bandara kebanggaan masyarakat NTB tersebut perlahan tapi pasti, mulai teratasi.

 Sabtu (7/2/2015), menunjukkan, kondisi area bandara terutama terminal bandara cukup rapi. Kendati belum begitu optimal, namun kondisi BIL kini bisa dikatakan jauh lebih baik dari sebelum-sebelumnya. Area terminal yang sebelumnya begitu ramai lantaran dipadati pengunjung kini sudah mulai teratur.
Kondisi tersebut setidaknya membuat para PKL yang sebelumnya, begitu sulit ditertibkan dengan sendirinya mulai berkurang. Para PKL sudah mulai terkonsentrasi di area khusus yang sudah disiapkan oleh pihak pengelola bandara.

Bagi pengunjung bandara yang ingin masuk area terminal pun harus melalui pemeriksaan cukup ketat. Maksud dan tujuan masuk area terminal juga harus jelas. Jika hanya mau mengantar penumpang atau pun menjemput penumpang, para petugas sudah mengarahkan untuk menunggu di luar terminal.
“Yang masuk ke terminal bandara sekarang hanya mereka yang mau ke ATM atau yang hendak berbelanja ke sejumlah toko yang ada di dalam terminal. Selebihnya, kalau hanya mau menunggu atau mengantar penumpang cukup sampai luar area terminal,” aku salah petugas keamanan BIL.

Di setiap pintu masuk maupun keluar area terminal juga sudah dipasang fasilitas tambahan berupa metal detector. “Ketatnya pengamanan di area terminal sekarang, salah satu upaya kita dalam menertibkan area terminal,” ungkap General Affair and Communication Section Head PT. AP I BIL M. Albar Wahyudi, yang dikonfirmasi sebelumnya.
 
Sejumlah petugas sedang membersihkan terminal BIL dari sampah. 
Kondisi BIL kini sudah mulai tertata rapi.
Ia mengaku, pihaknya sudah berupaya maksimal untuk menata dan menertibkan kawasan bandara, khususnya area terminal bandara. Berbagai fasilitas tambahan juga sudah dibangun oleh pihak BIL, seperti  meeting point, yang dihajatkan bagi para pengunjung bandara.

 Selain itu pengamanan di area terminal juga lebih diperketat, sehingga area terminal benar-benar tertata rapi. “Kalau area terminal sudah tertata rapi, maka paling tidak wajah BIL di mata penumpang bisa lebih baik,” ujarnya. Karena selama ini yang pertama kali dinilai ialah kondisi terminal bandara itu sendiri. 

Ke depan pihaknya akan terus berupaya melakukan terobosan dan inovasi untuk semakin menata kawasan BIL, sehingga BIL bukan hanya bandara internasional dari sisi namanya saja. Tetapi dari sisi fasilitas dan kenyamanan serta keamanan bandara benar-benar menggambarkan bandara bertaraf internasional.

Untuk itu,  pihaknya sangat berharap dukungan dari semua pihak di daerah ini, termasuk elemen masyarakat supaya menjaga BIL dengan baik. ‘’Kalau BIL sudah berkembang, maka yang bakal merasakan dampak positifnya tentu masyarakat itu sendiri,’’ terangnya.(Suara NTB/Kir)
Share:

0 komentar:

VISITOR

YANG SAYANG ANDA LEWATKAN

Blog Archive