Be Your Inspiration

Monday, 30 June 2014

PNS Manfaatkan Waktu untuk Berbelanja di Sela Jam Kantor



Kepala Satpol PP NTB Ibnu Salim
Senin (30/6/2014) merupakan hari pertama bagi PNS di jajaran Pemprov NTB masuk kerja di bulan Ramadhan 1435 Hijriah. Penetapan awal Ramadhan Minggu (29/6) lalu juga berpengaruh besar terhadap kinerja PNS pada pekan pertama. Para PNS atau tenaga honor di lingkup Sekretariat Daerah (Setda) NTB tetap menjalani rutinitas seperti biasa. 


Meski demikian, banyak staf perempuan di lingkup Setda NTB memanfaatkan waktu berbelanja keperluan berbuka dan sahur pada pedagang sayur yang sering menjajakan produknya di halaman Kantor Gubernur NTB.

Salah satu staf PNS di lingkup Setda NTB yang tidak mau dikorankan namanya, mengaku, dirinya harus membeli kebutuhan untuk berbuka dan sahur pada pagi harinya. Sementara, jam kerja di kantor membuat mereka tidak bisa pergi berbelanja ke pasar. ‘’Bagaimana kita tidak belanja di sini (kantor, red). Sementara kita pulang jam 4 sore. Dari pada tidak dapat belanja nanti, lebih baik belanja sekarang,’’ tuturnya pada Suara NTB di Kantor Gubernur NTB, Senin (30/6/2014).

Kabag Humas dan Protokol Setda NTB Fathul Gani
Diakuinya, jika mereka pergi berbelanja ke pasar dengan pakaian seragam kerja akan membuat Satpol PP menindak, karena keluyuran di luar kantor saat jam kerja. Baginya, keberadaan pedagang keliling yang mampir ke kantornya dimanfaatkan untuk membeli kebutuhan berbuka dan sahur.

Sementara Kepala Satpol PP NTB Ibnu Salim, SH, MH, mengklaim tingkat disiplin PNS di awal pertama masuk kerja di bulan Ramadhan cukup tinggi. Dari hasil pemantauan pihaknya di lapangan, ujarnya, PNS atau tenaga honorer tetap bekerja sesuai dengan jam kerja yang sudah ditetapkan. ‘’Ada beberapa yang terlambat datang beberapa menit. Namun, secara umum PNS tetap masuk. Selanjutnya, kita tetap pantau terus,’’ tandasnya.

 Hal senada disampaikan Kabag Humas dan Protokol pada Biro Umum Setda NTB Drs. H. Fathul Gani. PNS lingkup Pemprov NTB tetap menunjukkan kedisiplinannya di hari pertama kerja di bulan Ramadhan. Meski ada yang terlambat, katanya, masih dalam batas toleransi.


Dalam hal ini, lanjutnya, pada seluruh PNS agar tetap masuk kerja sesuai dengan jam kerja yang sudah ditentukan. Selain itu, harapnya, Ramadhan juga tidak terlalu berpengaruh dalam menjalankan tugas dan kewajiban sehari-hari.(*)
Share:

0 komentar:

VISITOR

YANG SAYANG ANDA LEWATKAN

Blog Archive