Be Your Inspiration

Saturday, 26 March 2016

Lirik Potensi Lombok, Dubes Malaysia Siap Boyong Investor

Duta Besar Malaysia untuk Indonesia, Dato’ Seri Zahrain Mohammed Hashim menyebutkan masa depan Lombok, NTB sangat menjanjikan dari sisi investasi. Untuk itu, ia berjanji akan memboyong atau membawa para investor dari negeri jiran untuk berinvestasi di Lombok.

Gubernur NTB, TGH.M.Zainul Majdi 
foto bersama dengan Duta Besar Indonesia 
untuk Malaysia  Herman Prayitno.
“Saya sangat senang di Lombok. Ibarat kampung saya di Pulau Penang, Malaysia. Saya yakin dengan perancangan di bawah Bapak Gubernur (Dr.TGH.M.Zainul Majdi). Masa depan Lombok ini cukup cerah sekali. Saya juga yakin dengan perancangan yang ada. Bukan hanya dari segi suplai (mengirim)  TKI saja tetapi kita harus tengok (lihat)  Lombok sebagai salah satu kawasan yang penuh potensi untuk investasi,” kata Dato’ Seri Zahrain pada acara silaturahmi salah satu BUMN asal Malaysia dengan keluarga TKI di Kantor Gubernur, Kamis (24/3/2016).
Hadir dalam kegiatan tersebut Gubernur NTB, Dr. TGH. M. Zainul Majdi,  Duta Besar Indonesia untuk Malaysia, Marsekal TNI (Purn) Herman Prayitno, Chief Executive Officer and President Felda Global Ventures (FGV), Dato’ Moh. Emir Mavani Abdullah. Melihat potensi yang dimiliki Lombok, Dubes asal negeri jiran itu yakin investasi di daerah ini sangat menjanjikan.

“Dan saya Insya Allah dengan kerjasama dengan Bapak Gubernur dan Bapak Duta Besar Indonesia di Malaysia, kita akan mendorong para korporat (perusahaan)  di Malaysia untuk datang ke Lombok berinvestasi,”ucapnya.

Pada kesempatan tersebut, Dato’ Seri Zahrain mengatakan silaturahim antara perusahaan Malaysia yang menjadi penerima para TKI dari daerah ini dengan para keluarga TKI cukup penting. Hal ini, katanya, semakin mempererat hubungan antara Malaysia dan Indonesia. Menurutnya, masyarakat Lombok yang menjadi TKI di Malaysia turut serta membangun perekonomian di negara tersebut.

“Atas kepedulian serikat Malaysia yang mengambil TKI dari Lombok ini, saya anggap suatu hari untuk membalas baik budi orang-orang Lombok yang berkhidmat di Indonesia. Kita sebagai orang Islam, harus ambil iktibar bahwa kita harus jadi orang Islam yang baik. Ajaran Islam memang ajaran yang baik,”pungkasnya. (Nasir/Humas)

Share:

0 komentar:

VISITOR

YANG SAYANG ANDA LEWATKAN

Blog Archive