Be Your Inspiration

Monday, 13 October 2014

Pesona Nisa Pudu di Dompu Nusa Tenggara Barat



 
Nisa Dompu yang mempesona dengan pasir putih dan air yang jernih
Nisa Pudu yang terletak di Teluk Saleh Desa Soro Kecamatan Kempo Dompu merupakan pulau kecil yang memiliki pesona alam yang eksotik. Pasir putih mengelilingi sebagian besar pulau dan juga batuan hitam dengan air yang tenang cukup aman sebagai daerah pariwisata. Potensi ini justru belum terkelola secara maksimal.


Akses menuju Pulau Nisa Pudu yang hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit menggunakan perahu motor. Jalur melalui Soro merupakan akses yang cukup mudah dan aman menuju ke pulau Nisa Pudu, selain bisa melalui Desa Nangatumpu atau Desa Kawangko Kecamatan Manggelewa. Selain banyak perahu motor yang bisa disewa dengan biaya sekitar Rp 100 ribu per perahu dan lebih banyak pilihan konsumsi yang bisa dibawa ke pulau Nisa Pudu.
Nisa Pudu Dompu dikunjungi wisatawan lokal.
Diharapkan objek ini akan jadi primadona wisatawan asing
di masa mendatang


Di Nisa Pudu, baru ada sebuah bangunan semi permanen yang sempat dibangun investor beberapa tahun lalu. Karena sudah lama ditinggalkan, kondisinya sudah banyak yang rusak. Namun pilihan lain sebagai tempat berteduh, terdapat beberapa pohon besar di pinggir pantai. Membuat tenda menjadi pilihan bagi pengunjung yang hendak bermalam di pulau Nisa Pudu.
Batu karang di Nisa Pudu yang tidak kalah dengan objek wisata di Pulau Lombok

Kasi tata ruang pesisir pantai dan pulau pulau kecil Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Dompu, Usmah H. Ahmad kepada Suara NTB, Rabu (8/10/2014) , mengatakan, pulau Nisa Pudu termasuk bagian dari pulau kecil dan terluar yang menjadi bagian dari pengawasan pihaknya dari 23 pulau kecil di Dompu. Hingga saat ini, Nisa Pudu belum terkelola dengan baik. “Hingga saat ini belum ada investor yang mengelola pulau Nisa Pudu,” ungkapnya.
Nisa Pudu Dompu NTB dengan akomodasi sarana motor penumpang.
Dan banyak jadi pilihan wisatawan lokal.

 Bila ada investor yang ingin mengelolanya, Usman mengaku, pihaknya akan mendorong demi kemajuan daerah sekitar dan sebagai sumber pendapatan bagi daerah. “Kalau ada investor yang berminat, silahkan. Kita akan bantu,” katanya.

Diakui Usman, beberapa waktu lalu sempat ada informasi bahwa pulau Nisa Pudu akan dikelola oleh investor menjadi daerah pariwisata. Namun kenyataannya, hingga saat ini tidak terkelola dan bahkan tidak ada dokumen pengelolaannya tercatat di Dinas Kelautan dan Perikanan Dompu.“Sejak saya masuk 2004 sampai sekarang, tidak ada investor yang mengelolanya,” tambahnya. (Suara NTB)
Share:

0 komentar:

VISITOR

YANG SAYANG ANDA LEWATKAN

Blog Archive