Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Lombok Tengah H. L. Putrie |
SEIRING dengan mulai berjalannya berbagai pembangunan
fasilitas fisik pendukung pariwisata di kawasan Mandalika Resort, apalagi
dengan akan dibangunnya berbagai hotel, maka ke depan masyarakat umum bakal
tidak akan lagi leluasa ke luar masuk ke objek-objek wisata yang ada. Terlebih
jika kemudian objek wisata tersebut masuk area hotel.
Untuk itu Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah (Loteng), telah
mencanangkan khusus untuk kawasan Pantai Seger, bakal tetap dijadikan public area.
Di mana masyarakat umum bisa dengan bebas mengakses objek wisata tersebut setiap saat. Dan, mulai tahun ini Pemkab Loteng telah mulai melakukan penataan di kawasan Pantai Seger sendiri.
Di mana masyarakat umum bisa dengan bebas mengakses objek wisata tersebut setiap saat. Dan, mulai tahun ini Pemkab Loteng telah mulai melakukan penataan di kawasan Pantai Seger sendiri.
Di kawasan tersebut ke depan, pemerintah daerah berencana
membangun sejumlah fasilitas umum. Guna menunjang aktivitas berwisata di kawasan
tersebut. Konsep penataan kawasan Pantai Seger juga sudah disusun. ‘’Kita sudah
awali dengan membangun open stage,” ungkap Kepala Dinas Kebudyaan dan Pariwisata
(Disbudpar) Loteng, H. L. Putrie.
Guna menata kawasan tersebut, Pemkab Loteng sendiri sudah
menjalani komunikasi dengan salah satu calon investor asal Arab. Yang nantinya
akan menginvestasikan dana untuk membangun fasilitas penujang. Seperti restoran
dan fasilitas pendukung lainya.
Namun demikian, untuk mewujudkan rencana tersebut memang
butuh proses dan waktu cukup panjang. “Pengembangan akan dilakukan secara
bertahap. Karena memang mengembangkan satu kawasan, butuh perencanaan yang
matang,” pungkas Putrie. (Suara NTB)
0 komentar:
Post a Comment