Be Your Inspiration

Thursday 13 November 2014

Keamanan Penyeberangan Tak Terjamin, Banyak Wisman Batal ke Gili Trawangan


Seorang wisman sedang memacu kuda
sambil menikmati pesona destinasi wisata Gili Air 
yang lokasinya berdekatan dengan 
Gili Trawangan Lombok Utara.

Sekitar 1.500 orang wisatawan mancanegara (wisman) membatalkan kunjungannya ke Gili Trawangan karena was-was dengan keamanan penyeberangan menggunakan speed boat atau kapal cepat dari kawasan Bangsal menuju Gili Trawangan. Para wisatawan mengeluhkan, belum adanya jaminan keamanan penyeberangan menggunakan speed boat ke pulau bebas polusi itu.


“Yang jadi permasalahan kita, hal-hal kecil seperti itu. Kelamatan penyeberangan  belum menjamin. Dari Dinas Perhubungan KLU ketika dilaporkan, tak ada responsnya. Artinya, kami membuat laporan seolah-olah hanya bercerita saja. Ada pembatalan kunjungan ke Gili Trawangan, dialihkan  ke Bangka Belitung dan Bali. Itu perkiraan kami,  1.500 orang wisatawan dari Singapura,’’ sebut Rudy, pemilik Kayangan Tour and Travel ditemui usai rapat kerja DPD RI dengan pelaku pariwisata NTB di Kantor Gubernur, Rabu (13/11/2014).

Rudy menceritakan, hal yang membuat wisatawan dari Singapura itu batal melakukan kunjungan ke Gili Trawangan lantaran pada Agustus lalu, ada rombongan wisatawan dari salah satu bank di Singapura yang mau berlibur ke Gili Trawangan. Di tengah perjalanan penyeberangan menggunakan speed boat, tiba-tiba speed boat itu berputar-putar di perairan yang membuat wisatawan panik.

Anehnya, pengemudi speed boat lebih panik daripada para penumpang (wisatawan). Namun para wisatawan selamat setelah dibantu dengan  speed boat yang lain. ‘’Kekhawatiran masyarakat mengenai keselamatan penyeberangan ke Gili Trawangan masih menjadi keluhan wisatawan. Wisatawan was-was kalau menyeberang. Kalau menyeberang seharusnya disediakan pelampung tetapi banyak yang tak menyediakan pelampung,’’ kata Rudy.

Menurut Rudy, pengemudi speed boat juga banyak orang yang tak kompeten di bidangnya. Untuk itu, ia mengharapkan Dinas Perhubungan Lombok Utara merespons keluhan-keluhan tersebut dalam rangka memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para wisatawan yang akan menyeberang ke destinasi wisata kelas dunia itu.(Suara NTB)


Share:

0 komentar:

VISITOR

YANG SAYANG ANDA LEWATKAN

Blog Archive