Be Your Inspiration

Thursday 24 July 2014

Polres KSB Amankan Paket Berisi Buku Jihad




Jajaran Polres KSB menunjukkan paket berisi 
buku Jihad
 DUA paket kotak yang berada di Terminal Taliwang, sejak Rabu (23/7) lalu, terpaksa diamankan oleh Polres Kabupaten Sumbawa Barat dengan menghadirkan anggota Jihandak. Pasalnya dua paket kotak dicurigai berisi bahan peledak , apalagi cukup lama paket itu tidak ada yang mengambil paket tersebut.

Kapolres KSB AKBP Teddy Suhendyawan Syarif, SIK mengatakan, penemuan dua paket kotak mencurigakan tersebut berawal dari laporan petugas Terminal Taliwang ke Polsek setempat. Dalam laporannya petugas terminal menyebutkan terdapat dua kotak paket misterius yang berada di PO Damri. Paket itu sudah tiba sekitar sebulan yang lalu. Namun hingga kemarin,
belum ada pihak yang mengambilnya. ‘’Karena takut isinya berbahaya (bahan peledak), jadi petugas terminal lapor ke kami,’’ jelasnya, Kamis (24/7/2014).

Atas laporan tersebut, anggota Polres pun turun ke lapangan melakukan pengecekan. Saat dicek petugas tak berani langsung membukannya, namun hanya mengintip isinya. Petugas tidak berani membukanya, karena dicurigai berisi barang berbahaya.

Terlebih sambung Kapolres saat laporan penemuan dua paket kotak mencurigakan tersebut, di hari yang sama ada pihak yang datang untuk mengambil paket tersebut. Namun mengetahui keberadaan petugas di lokasi, pihak yang akan mengambil paket itu langsung kabur dari terminal. ‘’Laporan anggota kami ada dua orang yang datang hari itu (Rabu) menggunakan sepeda motor untuk mengambil paket tersebut. Tapi begitu melihat ada petugas mereka langsung kabur,’’ jelasnya.

Untuk keamanan, Polres KSB pun langsung meminta bantuan tim Jihandak dari Polres Sumbawa. Kapolres mengatakan, tim Jihandak akhirnya berhasil mengevakuasi kedua paket kotak dan mengurainya untuk melihat isinya. Dari dalam kotak, kekhwatiran adanya bom tidak terbukti. Tim Jihandak mengidentifikasi dari ke dua paket kotak tersebut memastikan hanya berisi buku-buku agama tentang jihad dan pakaian muslim untuk anak-anak. ‘’Untuk jenis bukunya ada beberapa yang judulnya menyuarakan jihad. Tapi secara keseluruhan aman tidak ada bahan berbahaya di dalamnya,’’ kata Kapolres.

Meski tidak terbukti berisi bom atau material berbahaya, Polres KSB tetap menelusuri asal dua paket kotak tersebut. Salah satunya dengan mengorek informasi dari pihak PO.Damri yang diduga membawa paket tersebut dari Mataram menuju Taliwang. ‘’Kita sudah tanya pihak Damri tapi mereka mengaku lupa siapa pengirimnya dari Mataram. Dan memang kotak itu sama sekali tidak ada identitasnya, baik pengirim maupun penerimanya,’’ kata Kapolres. (suara ntb)
Share:

0 komentar:

VISITOR

YANG SAYANG ANDA LEWATKAN

Blog Archive